Deprecated: Hook custom_css_loaded is deprecated since version jetpack-13.5! Use WordPress Custom CSS instead. Jetpack no longer supports Custom CSS. Read the WordPress.org documentation to learn how to apply custom styles to your site: https://wordpress.org/documentation/article/styles-overview/#applying-custom-css in /home/u7916838/public_html/domain/fajarrealty.com/wp-includes/functions.php on line 6085
HTTP & HTTPS, APASIH BEDANYA? - Fajar Realty
Close

HTTP & HTTPS, APASIH BEDANYA?

Kamu pasti sering melihat pada kolom bar address browser selalu menampilkan awalan berupa kata HTTP atau HTTPS. Bagi kamu yang belum mengetahui letak protokol tersebut, klik URL, lalu kata “https” akan muncul di bilik URL pada browser. Ternyata awalan kata tersebut memiliki peran penting khususnya dalam penyaluran data laman web yang sedang dikunjungi.

Sebelum lanjut ke bahasan pokok berupa perbedaan antara HTTP dan HTTPS, perlu kita membahas penjelasan singkat terlebih dahulu mengenai kedua protokol tersebut.

http vs https

Kenali dulu HTTP dan HTTPS

Hypertext Transfer Protocol (HTTP) merupakan sebuah protokol jaringan aplikasi yang digunakan untuk mendistribusikan informasi antara server dengan clientServer disini yang dimaksud adalah jenis web server dengan bentuk fisik jaringan komputer yang memiliki kapasitas penyimpanan data berskala besar. Selanjutnya yang berperan sebagai client adalah web browser yang dapat mengakses, menerima hingga menampilkan konten web melalui browser.

Sedangkan Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS) merupakan hasil pengembangan dari versi HTTP sebelumnya, HTTPS memiliki fungsi keamanan yang lebih ketat sehingga membuat client merasa aman dalam mengakses berbagai konten web. Protokol https ini dikembangkan langsung oleh perusahaan berbasis IT Netscape Communication Corp.

Fase pembentukan protokol ini mengalami sejarah yang sangat panjang. Pada tahun 1990 HTTP mulai dipergunakan dalam “WWW”. Pada versi awalnya, HTTP hanya memiliki kemampuan transfer dokumen secara mentah. Maksud mentah tersebut adalah dokumen yang dikirim hanya berupa isi dokumen tanpa memandang jenis dokumen tersebut. Hingga pada tahun 1999 HTTP berkembang menjadi versi 1.1 dengan kemampuannya dalam mengakomodasi proxycache serta koneksi yang sanggup persisten.

Related Posts

Leave a Reply